Yogyakarta – Bacaan doa akhir Ramadhan disunnahkan oleh Rasulullah untuk dibaca pada penghujung bulan Ramadhan. Berikut bacaan doa akhir Ramadhan yang dilafalkan oleh Rasulullah SAW.

 

Dalam sebuah riwayat, Rasulullah menganjurkan umatnya untuk membaca doa akhir Ramadhan. Doa tersebut dianjurkan untuk dibaca karena penghujung Ramadhan merupakan salah satu waktu yang mustajab untuk mengirimkan doa kepada Allah SWT.

Selain itu, hari-hari terakhir Ramadhan juga memiliki keutamaan dan keistimewaan tersendiri yang membedakannya dengan awal dan tengah Ramadhan. Simak keutamaan hari terakhir Ramadhan dan bacaan doa akhir Ramadhan yang dilafalkan oleh Rasulullah SAW berikut ini.

Keutamaan Hari Terakhir Ramadhan

Mengutip laman kemenag.go.id, Rasulullah meningkatkan ibadah di 10 hari terakhir Ramadhan karena memiliki keutamaan yang berbeda dari hari-hari biasanya. Sebagaimana disebutkan dalam hadits, “Dari Aisyah RA, Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh (beribadah) pada sepuluh hari terakhir (bulan Ramadhan), melebihi kesungguhan beribadah di selain (malam) tersebut.” (HR. Muslim)

Hadits tersebut menunjukkan keutamaan semangat beribadah di 10 hari Ramadhan yang dilakukan Rasulullah. Nabi SAW bersungguh-sungguh memanfaatkan waktu-waktu penuh keutamaan dengan meningkatkan kualitas ketaatan, beribadah, bertaqarrub, beri’tikaf, dan mengajak anggota keluarga untuk beribadah.

Kesungguhan Rasulullah dalam beribadah tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

1. Sepuluh hari terakhir merupakan penutup bulan Ramadhan yang penuh berkah. Setiap amalan manusia dinilai dari amalan penutupnya.

2. 10 malam terakhir adalah malam-malam yang paling dicintai oleh Rasulullah SAW.

3. Kerinduan akan keindahan Lailatul Qadar atau malam kemuliaan yang keutamaan beribadahnya melebihi beribadah sepanjang 1000 bulan.

4. Rasulullah memberikan contoh kepada umatnya agar tidak terlena dalam kesibukan mempersiapkan kebutuhan hari raya sehingga melupakan keutamaan beribadah di 10 hari terakhir.

Rasulullah SAW memotivasi umatnya untuk meningkatkan ibadah di 10 hari terakhir Ramadhan dengan mencontohkan beberapa amalan utama seperti memperpanjang sholat malam, memperbanyak sedekah, i’tikaf, tilawah Al-Quran, dan membaca doa akhir Ramadhan.

Doa Akhir Ramadhan yang Dilafalkan Rasulullah SAW

Doa akhir Ramadhan sesuai sunnah Rasulullah SAW disebutkan dalam hadits yang dikisahkan Jabir bin Abdillah RA dari Muhammad al Mustafa yang artinya, “Beliau bersabda, ‘Siapa yang membaca doa ini pada hari terakhir Ramadhan, ia akan mendapatkan salah satu dari dua kebaikan di antaranya menjumpai Ramadhan mendatang atau pengampunan dan rahmat Allah.'”

Berikut bacaan doa akhir Ramadhan yang dimaksud hadits tersebut.

أَللَّهُمَّ لاَ تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَهْدِ مِنْ صِيَامِنَا إِيَّاهُ، فَإِنْ جَعَلْتَهُ فَاجْعَلْنِيْ مَرْحُوْمًا وَ لاَ تَجْعَلْنِيْ مَحْرُوْمًا

‘Allahumma laa taj’alhu akhiral ‘ahdi min shiyamana iyyah, fain ja’altahu faj’alnii marhuuman wa laa taj’alnii mahruuma.’

Artinya: “Ya Allah, janganlah Engkau jadikan puasa ini sebagai yang terakhir dalam hidupku. Seandainya Engkau berketetapan sebaliknya, maka jadikanlah puasaku ini sebagai puasa yang dirahmati bukan yang hampa semata.”

Itulah bacaan doa akhir Ramadhan yang dilafalkan oleh Rasulullah SAW dan dianjurkan untuk dibaca umatnya. Semoga bermanfaat, Lur!

Artikel ini ditulis oleh Santo, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Irma Susanti

Leave a Comment